Jumat, 08 Juni 2012

SETANGKAI ANGGREK BIRU


Pada kisi hati
masih tersisa sedikit
ruang berbingkai melati
belum terisi hingga kini...!

Walau benang
telah kusam
tapi kenang
tiada kelam...!

Masih terngiang kata
pada gendang telinga
syair-syair purba
mengusik jiwa...!

Memang enggang
tinggalkan sarang
tapi hati tiada jalang
sangat terang jalan pulang...!

Waktu demi waktu berlalu
ruang kosong itu masih menunggu
setangkai citra anggrek biru
sampai bingkai indah mengabu...!


Kalbar,08/06/2012

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Sungguh indah puisinya pak...!

Raden Hadi Isdi Hartana, S. Pd mengatakan...

Terima kasih,sudah berkenan singgah, semoga terhibur...!